Marcello Tahitoe yang lebih dikenal dengan nama Ello (lahir di Jakarta, 20 Februari 1983; umur 26 tahun) adalah seorang penyanyi Indonesia. Ello baru mengeluarkan album musiknya tak lebih dari tiga album. Debut albumnya yang berjudul namanya sendiri dirilis pada 28 Februari 2005 dan masuk dalam deretan album terlaris. Ini tak lepas dari hit singlenya yang berjudul Pergi Untuk Kembali yang tak lain adalah karya ayahnya sendiri. Hingga saat ini album tersebut telah membukukan angka penjualan lebih dari 150 ribu kopi, dan berhak untuk mendapatkan sertifikat PLATINUM. Eksistensi Ello semakin kuat saat Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2005 memberikan dua penghargaan baik untuk album maupun dirinya sendiri, yaitu “Album Terbaik” dan “Pendatang Baru Terbaik”. Ello adalah anak bungsu dari tiga bersaudara pasangan musikus Minggus Tahitoe dan Diana Nasution. Album ello: 2005: ello 2006: ello- repackage 2009: realistis/ idealis ELLO adalah sosok penyanyi muda yang punya segudang potensi. Darah musiknya mengalir deras dari kedua orang tuanya, yaitu Minggus Tahitoe dan Diana Nasution. Vokalnya yang keren bisa dinikmati dalam album Audy berjudul 20-02, dimana ia berduet dalam lagu Silang Hati. Sementara itu bakatnya sebagai pencipta lagu disalurkan melalui karya musik yang menjadi materi untuk debut albumnya. Saat ini jadual manggung Ello saat ini sudah lumayan tinggi, dimana dalam setiap penampilannya selalu disambut histeris para penggemarnya.
Biography
Marcello Tahitoe, demikian nama lengkapnya, lahir di Jakarta, 20 Februari 1983. Saat ini ia masih kuliah di FISIP UI. Sejak usia empat tahun Ello kecil sudah mengenal alat musik piano, dan pada saat duduk di bangku SMP bersama teman-temannya ia membentuk band. Namun sayang band yang dibentuknya tak lama bubar. Cowok yang suka dengan musik dari Jamiroquai, Maxwell, hingga Stevie Wonder ini lebih banyak menemukan keasyikan dengan mengeksplorasi bakatnya dalam menulis lagu. Iseng-iseng dibuatlah demo yang kemudian ditawarkan ke sejumlah perusahaan rekaman. Pada akhir 2003 tawaran pun datang dari Sony Music yang memintanya bergabung.
Ello
ELLO adalah sosok penyanyi muda yang punya segudang potensi. Darah musiknya mengalir deras dari kedua orang tuanya, yaitu Minggus Tahitoe dan Diana Nasution. Vokalnya yang keren bisa dinikmati dalam album Audy berjudul 20-02, dimana ia berduet dalam lagu Silang Hati. Sementara itu bakatnya sebagai pencipta lagu disalurkan melalui karya musik yang menjadi materi untuk debut albumnya. Saat ini jadual manggung Ello saat ini sudah lumayan tinggi, dimana dalam setiap penampilannya selalu disambut histeris para penggemarnya. Marcello Tahitoe , demikian nama lengkapnya, lahir di Jakarta, 20 Februari 1983. Saat ini ia masih kuliah di FISIP UI. Sejak usia empat tahun Ello kecil sudah mengenal alat musik piano, dan pada saat duduk di bangku SMP bersama teman-temannya ia membentuk band. Namun sayang band yang dibentuknya tak lama bubar. Cowok yang suka dengan musik dari Jamiroquai, Maxwell, hingga Stevie Wonder ini lebih banyak menemukan keasyikan dengan mengeksplorasi bakatnya dalam menulis lagu. Iseng-iseng dibuatlah demo yang kemudian ditawarkan ke sejumlah perusahaan rekaman. Pada akhir 2003 tawaran pun datang dari Sony Music yang memintanya bergabung. MISKIN TAPI ASYIK�. Itulah konsep musik menurut istilah Ello. Artinya musik yang tidak terlalu banyak pernak-pernik alias minimalis tapi seru dan fun. Dengan konsep inilah Ello membungkus debut albumnya yang dirilis pada 28 Maret 2005. Album yang menampilkan 10 lagu ini sebagian besar adalah karya Ello sendiri. Sebagai single unggulan dipilih PERGI UNTUK KEMBALI, lagu lawas karya sang ayah.� "Waktu itu pihak A&R Dept. Sony Music memintaku membawakan lagu lama. Nah aku pilih lagu Pergi Untuk Kembali. Sesudah digarap dengan aransemen baru jadinya seru, jadi lagu inipun terpilih masuk ke albumku," jelas Ello yang mengaku untuk proses penggarapan albumnya didukung sepenuhnya oleh ayahnya tapi sebatas sebagai adviser. Album ini didukung oleh sejumlah musisi beken seperti Tohpati, Irwan Simajuntak, dan Glenn. Khusus dengan Glenn, Ello membawakan lagu lama milik Glenn berjudul Kau.� "Aku senang banget bisa berkolaborasi dengan kak Glenn. Dia justru yang memintaku untuk membawakan lagunya, " jelas cowok yang masih hubungan saudara dengan Glenn itu.� Keren, suaranya OK, jago main piano, dan piawai menciptakan lagu itulah potensi yang dimiliki ELLO. Melalui debut albumnya ini Ello siap terjun di industri musik tanah air. di album ello tahun 2005:Track Listing
1. Pergi Untuk Kembali 2. Mungkin Mereka Bilang 3. Terbaik 4. Dirimu 5. Kekasih Khayalan 6. Kau 7. Sudahlah 8. Sampaikan Padanya 9. Kau Bukan 10. Kisah Kita Tlah UsaiEllo - Repackage
Di tengah popularitas yang melambung tak menyurutkan langkah Ello untuk terus berproses kreatif. Awal Februari 2006 ini Ello meluncurkan album terbarunya yang bertajuk ELLO � REPACKAGE, sebuah album yang mengangkat 14 lagu, dimana 10 lagu diambil dari materi debut albumnya dan 4 lagu baru.
�Ello ingin mengeksplorasi musik secara lebih luas, dan kesempatan ini diwujudkan melalui album Repackage ini,� jelas cowok yang jago memainkan berbagai instrumen musik ini.
Eksplorasi musik yang dilakukan antara lain dengan memasukkan unsur musik reggae, salah satu genre musik favoritnya, dalam single berjudul GADISKU. Lagu yang didaulat menjadi hit single andalan pertama ini dihantarkan dalam mid tempo yang catchy dan beatnya asyik. Kita dapat menikmati lengkingan vokal khas Ello yang menjadi ciri khasnya. Nuansa reggae yang nge-groove ditampilkan melalui tiupan trumpet dan trombone.
3 lagu baru lainnya yaitu Keretamu, Pergilah Dariku, dan Bila, tak kalah asyiknya. Khusus untuk lagu Keretamu, adalah ciptaan Eross SO7, yang sarat dengan irama blues country, dimana Ello membawakannya secara soulful.
Proses penggarapan album ini dituntaskan selama kurang lebih dua bulan, dimana Ello benar-benar mengerjakannya dalam suasana rileks tapi penuh totalitas. Sejumlah teman dekatnya turut berkolaborasi antara lain Irwan Simanjuntak, DJ Sumantri, Benny Likumahuwa. Juga arranger handal seperti Tohpati dan Indro.
PLATINUM AWARD UNTUK ELLO
Marcello Tahitoe , demikian nama lengkapnya, lahir di Jakarta, 20 Februari 1983. Ia lahir dari pasangan musisi Minggus Tahitoe dan Diana Nasution. Saat ini ia masih duduk di semester akhir Diploma Periklanan - FISIP UI. Debut albumnya yang berjudul namanya sendiri dirilis pada 28 Februari 2005 dan masuk dalam deretan album terlaris. Ini tak lepas dari hit singlenya yang berjudul Pergi Untuk Kembali yang tak lain adalah karya ayahnya sendiri. Hingga saat ini album tersebut telah membukukan angka penjualan lebih dari 150 ribu kopi, dan berhak untuk mendapatkan sertifikat PLATINUM. Eksistensi Ello semakin kuat saat Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2005 memberikan dua penghargaan baik untuk album maupun dirinya sendiri, yaitu �Album Terbaik� dan �Pendatang Baru Terbaik�.
Track Listing
01. Gadisku 02. Keretamu 03. Pergilah Dariku 04. Bila 05. Mungkin Mereka Bilang 06. Sudahlah 07. Terbaik 08. Kau Bukan Kekasihku 09. Kau (feat. Glenn Fredly) 10. Dirimu 11. Kekasih Khayalan 12. Sampaikan Padanya 13. Kisah Kita Tlah Usai 14. Pergi Untuk KembaliRealistis/Idealis
Marcello Tahitoe atau yang selama ini akrab dipanggil Ello meluncurkan album keduanya di awal Februari 2009. Album ini menandai kembalinya Ello setelah di kancah musik tanah air setelah sebelumnya melejit dengan single Pergi Untuk Kembali yang ada diambil dari debut album solonya. Serta dilanjutkan dengan Ello – Repackage. Album yang berjudul Realistis / Idealis ini banyak mengeksplorasi sound gitar. Format musiknya sendiri lebih condong ke pop alternatif. Yang pasti menurut Ello album yang sekarang ini fun, simple, dan mencerminkan apa yang ia rasakan saat ini. Simak single jagoannya berjudul Masih Ada. Permainan gitarnya sangat renyah, dan mampu membawa mood fun and happy. Liriknya simple dan lugas bercerita tentang seseorang yang tetap enjoy meski dalam status jomblo. Lebih lanjut lagu ini sebenarnya merupakan ajakan Ello agar bersemangat dan tetap menikmati hidup.
Lagu-lagu lain diusung dalam gaya yang variatif. Simak saja Joni Rock & Roll, yang dari judulnya saja kita sudah dapat membayangkan bahwa lagu ini dibawakan dengan gaya musik ala rock n’ roll. Nikmati juga lagu Gara-Gara Kamu, yang dibawakan dengan gaya reggae, salah satu genre musik yang menjadi favorit Ello. Yang penasaran dengan album Ello, segera miliki albumnya. Plug it and rock yourself out….demikian slogan Ello untuk albumnya ini. di album ello realistis/ idealis thn 2009:
